Menggala, Kabarserasan.com—Ratusan warga Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, Selasa (06/02/2018) siang menggelar aksi demo di depan kantor bupati setempat. Mereka menolak keberadaan sejumlah perusahaan penambangan pasir di daerah mereka.
Dalam orasinya, massa mendesak pemerintah daerah di Tulang Bawang dan DPRD untuk segera turun tangan mengusir keberadaan belasan perusahaan tambang pasir warga itu. Selain perizinannya ilegal, aktifitas penambangan tersebut juga memicu abrasi.
“Warga di sekitar sini sudah beberapa kali melancarkan protes namun justru mendapat intimidasi dari para preman sewaan perusahaan tambang pasir ini,” ujar Andika, salah seorang warga yang berunjuk rasa.
Di Kecamatan Dente Teladas, terdapat belasan perusahaan tambang pasir warga. Oleh perusahaan pasir ini, pasir ditambang dengan cara dikeruk dengan alat berat dan diangkut dengan menggunakan kapal tongkang untuk dijual ke wilayah Cilegon, Banten. (amo)
