Anggota TAGANA (Taruna Tanggap Bencana) Muara Enium Alex mengatakan. Banjir yang cukup dalam terjadi di daerah Tungkal Ilir (eks remiling).
” Tungkal Ilir yang paling parah. Warga harus waspada, karena melihat kondisi dilapangan, banjir ini masih akan membesar,” kata Alex kepada Kabarserasan.com, Sabtu (23/01/2016).
Alex menjelaskan, selain Tungkal Ilir daerah bantaran Sungai Aur (anak Sungai Enim) juga terkena banjir yang cukup parah.
Sementara itu, Tri warga yang tinggal di dekat Sungai Aur mengungkapkan, tempat dia tinggal memang dataran rendah. ” Biasanya banjir terjadi pada bulan Desember atau Januari. Namun tak pernah separah ini,” kata dia.
Menurut Tri, banjir yang pernah terjadi tak sampai memasuki rumah bagian dalam. ” Banjirnya di dapur karena memang tempat yang paling rendah. Tak pernah sampai ke ruang dalam. Sekarang di bagian dalam sudah sebatas pinggang,” ujarnya.
Dia hanya bisa menyelamatkan surat-surat berharga. Barang-barang elektronik miliknya tak sempat dia selamatkan. ” Namanya musibah, mau bagaimana lagi. Malam ini kami terpaksa mengungsi ke tempat saudara,” ujarnya pasrah.
Penulis/Editor: Khairul Amri
Â
Â
Â
