Juarsah: Segerakan Pencairan santunan Kematian

Bupati Muara Enim H Juarsah disampingi Pj Sekda Muara Enim Yan Riyadi sedang berbincang dengam seorang warga yang sedang mengurus santunan kematian. Kabarserasan.com/amr

Muara Enim, Kabarserasan.com — Salah satu program MErakyat di Kabupaten Muara Enim adalah memberikan santunan kematian bagi masyarakat yang meninggal. Progam ini sendiri sudah direalisasikan.

Namun, Bupati Muara Enim H Juarsah belum merasa puas. Pasalnya klaim untuk mendapat santunan tersebut dirasakan masih memerlukan waktu yang cukup lama.

Saat melakukan sidak hari pertama kerja di tahun 2021 di Dinas Kependukukan dan pencatatan sipil (Disdukcapil) Juarsah menemukan titik permasalahannya.

” Ternyata kesalahan bukan berasal dari dinas, tapi memang klaim dari masyarakat yang sering terlambat. Bahkan ada yang lebih dari satu bulan setelah musibah (meninggal dunia) baru warga yang bersangkutan melakukan klaim,” kata Juarsah, Senin (04/01/2021) di Kantor DiSdukcapil Muara Enim.

Menurut Juarsah hal itu wajar saja terjadi, karena ahli musibah masih dalam suasana berduka. Karena itu dia meminta aparat Pemerintah untuk pro aktif.

” Aparat pemerintah, seperti Ketua RT ataupun Kades tentu mengetahui jika ada warganya yang meninggal. Mereka nantinya akan seegara datang dan memberikan semacam formulir agar klaim santunan segera dapat dicairkan,” jelas Juarsah.

Selain itu ada juga warga yang tertimpa musibah tersebut administrasi kependudukannya tidak clear.

” Saya minta warga untuk taat administrasi kependudukan. Ini sangat penting, karena dengan taat administrasi kependudukan akan memperlancar segala urusan,” terangnya.

Demi kelancaran klaim santunan kematian tersebut Juarsah akan secepatnya melakukan rapat dengan instansi terkait.

” Bagaimana teknis pelsakanaannya akan kita bahas dengan instansi terkait,” tutup Juarsah.

Penulis/Editor: Amr

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here