Dukung Rehabilitasi DAS dan Pariwisata, PTBA Perluas Pusat Persemaian

Ciliwung, Kabarserasan.com—PT Bukit Asam Tbk (PTBA) siap meningkatkan kapasitas pusat persemaian tanaman dalam rangka mendukung program rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) serta program Tanjung Enim Kota Wisata.

Benih tanaman yang akan dikembangkan nantinya tidak hanya tanaman yang dimanfaatkan dalam rehabilitasi DAS, tapi juga untuk memperkaya koleksi tanaman endemic dan juga diproyeksikan menjadi sarana eduwisata.

Plt Asisten Deputi Pengelolaan Produk Kehutanan dan Jasa Lingkungan Kemenko Marves, Ilham, mengatakan itu pada Rapat Koordinasi Teknis Pembangunan Pusat Persemaian yang digelar Kementerian Koordinasi Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan BUMN pertambangan, yang berlangsung Selasa (14/3/2023).

Berita Terkait
PTBA Bagi Pengalaman Pengolahan Air Limbah
PTBA Gelar Pelatihan Budi Daya Ikan

Kemenko Marves, kata Ilham, ingin memperkuat skema kerja sama antara Pemerintah, BUMN dan Swasta dalam mendukung pembangunan 30 pusat persemaian berskala besar yang ditargetkan Presiden Joko Widodo.

“Kemenko Marves ingin memperkuat skema kerja sama dengan memfasilitasi dan koordinasi antar kementerian serta lembaga terkait untuk bisa mencapai target janji Presiden dengan 30 lokasi persemaian, yang tidak mungkin dilakukan melalui dukungan pendanaan dari APBN atau APBD. Kontribusi pihak swasta dan BUMN sangat diharapkan,” ujarnya.

Terkait itu, PTBA saat ini tengah mempersiapkan pengembangan dan pembangunan pusat persemaian eksisting berskala besar, hingga 5 juta benih per tahun. PTBA juga mengusulkan perlunya diadakan jejaring pusat-pusat persemaian Indonesia agar bisa saling memperkaya koleksi tanaman endemik.

Pusat Persemaian Rumpin diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada bulan Juni 2022. Saat itu Presiden Jokowi menegaskan bahwa perusahaan pertambangan dan kelapa sawit perlu didorong untuk membangun pusat persemaian berskala besar (nursery) seperti Rumpin, agar terjadi perbaikan kualitas lingkungan di wilayah pertambangan dan perkebunan sekaligus bermanfaat bagi masyarakat umum. (fir)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here