Palembang, Kabarserasan.com—Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Pemprov Sumsel) mendaftarkan 1.200 ustaz dan ustazah dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan. Menurut Gubenur Sumsel Herman Deru, ini bentuk apresiasi pihaknya atas jasa para ustaz dan ustazah mencetak generasi Islami.
“Pemerintah Provinsi melalui Dinas Ketenagakerjaan memberikan perlindungan kepada ustaz dan ustazah dengan memberikan kartu BPJS ketenagakerjaan. Pemprov Sumsel berusaha hadir memberikan perhatian atas jasa-jasa mereka mencetak generasi yang Qurani,” kata Herman, saat memberi sambutan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al-Falah, Palembang, Minggu (06/11/2022).
Hadir dan menyaksikan penyerahan kartu BPJS, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Palembang M Faisal, Direktur Utama Wilayah BKPAKSI Sumsel sekaligus Ketua Masjid Al Falah Kampus Palembang, Supadmi Kohar dan Para Kepala OPD Sumsel.
Mereka yang dimasukkan ke dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan ini merupakan ustaz dan ustazah yang berada di Kota Palembang dan tergabung dalam Forum Komunikasi Pendidikan Taman al Quran (FKPQ) Kota Palembang dan Badan Komunikasi Pendidikan Al Quran dan Keluarga Sakinah Indonesia (BKPAKSI) Provinsi Sumsel
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Palembang, M Faisal mengatakan hingga saat itu pekerja informal yang sudah mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagajerjaan baru dari kalangan pengendara jasa angkutan transportasi daring, pedagang dan kalangan pelaku bisnis digital.
Faisal berharap ke depan makin banyak para para pekerja informal yang masuk sebagai anggota BPJS ini, Secara nasional, pemerintah menargetkan mencapai minimal 10 persen dari keseluruhan jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan. Karena itu pihaknya menyambut positif yang dilakukan Pemprov Sumsel ini. (fir)
