Muaraenim, Kabarserasan.com—PT Bukit Asam Tbk (PTBA) terus melakukan sejumlah langkah preventif untuk memerangi wabah Covid-19. Untuk memastikan lingkungan kerja mereka bersih dari virus tersebut, pihak perusahaan tambang batu bara ini, Kamis (10/06/2021) melakukan kegiatan vaksinasi Covid 19 bagi karyawannya.
Kegiatan vaksinsi tersebut dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG Baru) Kantor Pusat PTBA di Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim. Kegiatan ini dijadwal berlangsung hingga tanggal 15 Juni 2021.
Menurut ketua panitia kegiatan, Reviyanto, vaksinasi di lingkungan kerja PTBA ini dilaksanakan perusahaan mereka bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemerintah Kabupaten Muara Enim, dengan menyediakan 3000 dosis vaksin, meliputi 800 dosis untuk pegawai dan 2200 dosis untuk tenaga alih daya PTBA. Vaksin yang diberikan jenis Astrazeneca, dengan mengutamakan mereka yang berusia di atas 30 tahun.
“Alhamdulillah program vaksinasi yang dilakukan PTBA ini sangat direspon positif pihak Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan disambut baik Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim,” kata Reviyanto, yang juga Manajer Administrasi dan Personel SDM PTBA.
Reviyanto menjelaskan, sama seperti kegiatan vaksinasi di tempat lain, sebelum mendapatkan vaksin, seluruh peserta harus melewati proses screening terlebih dahulu untuk memastikan yang bersangkutan dalam keadaan sehat sehingga aman untuk melakukan vaksinasi. Tahap terakhir adalah observasi, di mana peserta diminta untuk menunggu kurang lebih 30 menit untuk mengetahui ada tidaknya efek samping setelah divaksin.
Efi Hendriyani, peserta vaksinasi dari unsur tenaga kerja Alih daya Satuan Kerja CSR, mengaku senang dan menyampaikan terima kasih kepada PTBA dan Pemkab Muara Enim dengan kegiatan ini. “Karena ini sangat diperlukan untuk mencegah wabah virus Covid-19, apalagi tuntutan pekerjaan yang terkadang berhubungan dengan orang luar” kata Efi.
Terkait kegiatan ini, Kepala Rumah Sakit Bukit Asam, dr Bandriyo Sudarsono, menjelaskan, ada tidaknya efek samping tergantung daya tahan tubuh masing-masing individu. Adapun gejalan yang bisa muncul sebagai efek samping tersebut, berupa badan sedikit panas, meriang dan kadang-kadang merasa kelelahan.
Bandriyo menhgimbau masyarakat tidak perlu takut untuk divaksin, karena ini bertujuan memperkuat imun atau kekebalan tubuh terhadap serangan virus Covid 19. Namun, bagi penderita penyakit berat seperti jantung dan cuci darah, untuk lebih hati-hati. Sedangkan bagi mereka yang pernah terkena Covid 19, vaksinasi harus menunggu 3 bulan setelah dinyatakab negatif
Pihak manajemen PTBA, sebagaimana dikatakan Senior Manajer SDM Operasional PTBA, Yudhya Santyawan, memang meminta kepada seluruh pegawai, keluarga dan mitra kerja agar mengikuti kegiatan vaksinasi ini, karena sangat penting tidak saja untuk menjaga dan melindungi diri dari Covid-19, tapi juga menjaga kelangsungan operasional perusahaan.
“Alhamdulillah saya telah melaksanakan vaksinasi hari ini. Meskipun kita semua sudah divaksin, kita harus tetap menjaga protokol kesehatan, kita tetap memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Dengan demikian, semoga kita semua diselamatkan dari wabah ini,” ujar Yudha. (Kiki)
