Muara Enim, Kabarserasan.com — Plt Bupati Muara Enim H Juarsah memberikan apresiasi yang tinggi kepada Guru Pengabdi se-Indonesia terutama yang bertugas di Kabupaten Muara Enim (Program Muara Enim Cerdas).
Menurut Juarsah, bukan hal yang mudah dan tidak semua orang bisa karena bukan hanya mengajar di daerah yang jauh tapi juga daerah terluar.
” Terima kasih telah memberikan jasa, tenaga, pikiran serta dukungannya untuk mau melaksanakan tugas mulia ini. Teruslah semangat dalam meningkatkan mutu pendidikan anak-anak Indonesia,” kata Juarsah saat menerima audiensi Guru Pengabdi Program Muara Enim Cerdas di Ruang Rapat Serasan Sekundang Pemkab Muara Enim, Senin (20/07/2020) pagi.
Juarsah mengakui, Kabupaten Muara Enim saat ini kekurangan tenaga pengajar atau guru karena banyak yang memasuki masa pensiun.
” Dengan berkurangnya jumlah tenaga pengajar, tentu saja sangat berpengaruh pada mutu pendidikan terutama sekali di Desa atau Daerah terluar yang jauh dari pusat Kabupaten. Alhamdulillah dengan adanya rekan-rekan guru pengabdi ini, sangat membantu belajar anak-anak di desa,” ujar Juarsah.
Juarsah meminta guru pengabdi dapat selalu berkoordinasi dan menjalin komunikasi yang baik dengan Kepala Desa, Kepala Sekolah setempat termasuk juga Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar dapat terjalin sinergisitas yang solid tentunya dengan kemudahan-kemudahan akses terutama di bidang pendidikan.
“Tetaplah berjuang dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Muara Enim,” tutup Juarsah.
Sebagai informasi, Guru Pengabdi, Program Muara Enim Cerdas generasi ke-3 ini terdiri dari 14 orang yang tersebar di berbagai kecamatan, SDL, Benakat, Gunung Megang, Rambang, Rambang Dangku, Lubai, Lubai Ulu, Sungai Rotan, Muara Belida dan telah berlangsung sekitar 6 bulan dalam masa bhakti 1 tahun. (Amr)
–
