Tersangka Pembunuh Pemuda Gara-gara Rokok Dibekuk

Ilustrasi

Jambi, Kabarserasan.com – Akhirnya pelaku pembunuhan yang menewaskan Muhammad Zafar (19) pada akhir Juni lalu yang diduga gegara persoalan rokok berhasil dicokok jajaran Kepolisian Satreskrim Polres Tanjab Timur.

Pelaku pembunuhan bernama Mustafa (35), warga Dusun Makmur Jaya, Desa Alang-alang, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjab Timur, Jambi diringkus di tempat persembunyiannya.

Kapolres Tanjab Timur, AKBP Deden Nurhidayatullah saat dihubungi membenarkan telah menangkap pelaku tersebut.

Menurutnya, pelaku ini diamankan di tempat persembunyiannya di daerah Sungai Niur, Parit 10, Dusun I, Desa Siau Dalam, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjab Timur.

“Saat ditangkap, pelaku ini sedang beristirahat di salah satu pondok kebun milik warga. Pada saat petugas melakukan penyergapan di pondok tersebut, pelaku ini tidak melakukan perlawanan,” ujar Kapolres, Kamis (2/7/2020).

Diakuinya, sejak pelaku ini buron, selama tiga hari petugas melakukan pengejaran, dan akhirnya pelaku dapat ditangkap kemarin.

“Dari hasil interogasi sementara, setelah kejadian itu pelaku sempat kebingungan saat melarikan diri. Dia tidak tahu arah tujuan, bahkan pelaku sempat tersesat dan bertanya kepada orang yang ditemuinya,” imbuh Deden.

Dari tangan pelaku, petugas mengamankan senjata tajam berupa senjata tajam jenis parang panjang.

Kapolres menambahkan, berdasarkan pengakuan sementara pelaku, motif pembunuhan tersebut karena adanya selisih paham masalah rokok.

“Jadi permasalahannya dikarenakan salah paham gara-gara rokok, bukan dendam atau yang lainnya. Selain itu, pelaku ini katanya sempat diajak duel sama korban,” katanya.

Pembacokan yang dilakukannya itu, ungkap Kapolres terjadi secara tiba-tiba, karena korban meneriaki pelaku dari luar mengajak duel.

Berita Terkait: Gegara Rokok, Zafar Tewas Dibacok Tetangganya Sendiri

“Muhammad Zafar (korban) menyuruh pelaku keluar, katanya kalau kamu berani keluar kita bertujah,” kata Kapolres menirukan pengakuan pelaku.

Karena korban sudah sangat marah, pelaku ini rencananya ingin melarikan diri. Namun, saat dia membuka pintu, ternyata korban sudah menunggu didepan pintu. Sehingga secara refleks pelaku langsung membacok korban dengan parang.

“Setelah itu pelaku langsung lari tidak tahu tujuan. Pelaku sempat ketemu orang di Parit Nipah, nanya arah jalan, dan sampai lah pelaku di pondok kebun warga itu,” pungkas Deden.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka ditahan di Polres Tanjab Timur untuk proses hukum selanjutnya. (Azi)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here