Penimbunan Bahan Pokok Ditengah Pandemi Covid-19 Akan DItindak Tegas

Kasatgas Gakum Pangan Provinsi Jambi, Kombes Pol Edi Faryadi. Kabarserasan.com/azi

Jambi, Kabarserasan.com — Kepala Satuan Tugas Penegakan Hukum (Kasatgas Gakum) Pangan Provinsi Jambi, Kombes Pol Edi Faryadi akan menindak tegas bila ada oknum yang berani menimbun bahan makanan atau sembako ditengah pandemi Covid-19 dan menjelang hari Raya Idul Fitri 1441 H atau 2020.

Menurutnya, pihaknya akan terus mengawasi dan mengantisipasi aksi penimbunan yang bisa saja terjadi ditengah pandemi COVID-19 maupun selama puasa dan menjelang lebaran nanti.

“Untuk itu sebagai Tim Satgas Pangan Provinsi Jambi, di Bidang Gakum akan terus mengawasi dan siap menindak para pelaku aksi penimbunan bahan pokok disaat situasi seperti ini,” kata Edi saat dihubungi, Sabtu (9/5/2020).

Diakuinya, untuk saat ini ketersediaan beras maupun bahan pokok lainnya untuk Bulog dan setiap distributor di Jambi masih aman.

Hal ini, katanya, karena pemerintah dan instansi terkait berupaya menjamin ketersediaan, distribusi dan stok bahan pokok beras di Provinsi Jambi.

“Sementara itu, untuk daya minat beli masyarakat khusus beras dirasa makin menurun, terkena imbas pandemi COVID-19 ini, yang merupakan masalah nasional bukan hanya di Provinsi Jambi saja,” ungkap Edi Faryadi.

Dia menambahkan, bahwa pada rapat Tim Satgas Pangan kemarin, yang turut dihadiri perwakilan perusahaan itu ada beberapa saran dan masukan.

Diantaranya, yakni untuk percepatan transportasi angkut beras diperbolehkan menggunakan mobil truk PS dengan maksimal muatan delapan ton sesuai dengan peraturan.

“Hal ini dilakukan agar tetap menjaga produksi atau ketersediaan dan stabilitas harga di pasaran dan mengindari terjadi penimbunan,” tuturnya.

“Saat ini, untuk ketersediaan beras dan bahan pokok lainnya baik di Bulog maupun ditingkat distributor masih aman dan pemerintah serta instansi terkait tetap berupaya menjamin ketersediaan, distribusi dan stok bahan pokok khususnya beras di Provinsi Jambi,” tandas Edi.

Sementara itu pihak Kepolisian Daerah Jambi sampai hingga kini belum ada menemukannya aksi penimbunan bahan pokok disituasi saat ini.(Azhari)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here