Menteri BUMN Dukung Penuh PTBA Lakukan Gasifikasi Batu Bara

Menteri BUMN Erick Thohir saat pertemuan dengan PTBA di Jakarta, Rabu (29/01/2020)

Jakarta, Kabarserasan.com—Menteri BUMN Erick Thohir mendukung penuh kesiapan dan komitmen PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan Air Products & Chemicals, Inc menjalankan hilirisasi batubara.

“Kami menyambut baik investasi industri hilirisasi batubara ini karena akan memiliki nilai tambah dan akan membantu ketergantungan Indonesia atas impor elpiji, dengan mengubah batubara menjadi dimethyl ether atau DME,” ujar Erick Thohir dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis.

Pernyataan dukungan itu disampaikan Menteri Erick Thohir saat melakukan pertemuan dengan PTBA dan Air Products Chemicals yang berbasis di Amerika Serikat,membahas proyek hilirisasi batubara, Rabu (29/01/2020) malam di Jakarta.

Direktur Utama PTBA Arviyan Arifin menyatakan, melalui hilirisasi, batubara berkalori rendah akan diubah menjadi produk lain yang memiliki nilai tinggi dengan menggunakan teknologi gasifikasi.

“Hilirisasi ini sesuai dengan corporate tagline kami yakni Beyond Coal. Bukit Asam mulai melakukan transformasi untuk memberikan nilai tambah batubara dengan mengolahnya menjadi produk akhir seperti DME, metanol, dan MEG (mono ethylene glycol),” kata Arviyan.

Proyek hilirisasi batubara direncanakan memproduksi 1,4 juta ton DME, 300 ribu ton metanol, dan 250 ribu ton MEG. Saat ini studi kelayakan sudah selesai dan masuk ke tahap FEED dan EPC. Pabrik iini diharapkan dapat beroperasi akhir tahun 2023.

Hilirisasi batubara akan mengurangi nilai impor gas hingga sekitar satu miliar dolar AS per tahun. Total investasi untuk pengembangan gasifikasi ini adalah 3,2 miliar dolar AS, dengan Air Products bertindak sebagai investor di hulu dan hilir.

Di kesempatan ini, Air Products juga menyatakan kesanggupan mendukung pendanaan investasi yang diperlukan. (Jun)

Baca Berita Terkait: PTBA Bangun Pabrik Hilirisasi Batu Bara

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here