Muara Enim, Kabarserasan.com — Kabupaten Muara Enim memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan. Sejalan dengan itu, TP PKK Kabupaten Muara Enim terus berupaya untuk meningkatkan dan menggali potensi yang ada.
Ketua TP PKK Muara Enim Sumarni Ahmad Yani mengatakan, PKK Kabupaten Muara Enim
memiliki peran yang strategis untuk membantu Bupati dalam menjalankan programnya. Misalnya hasil perkebunan.
Marni menjelaskan, untuk mengangkat potensi yang ada, khususnya kopi, PKK Kabupaten Muara Enim membuat film khusus dengan judul “Anak Kopi”.
Dengan adanya film ini, dia berharap kopi Semende akan lebih dikenal di se antero nusantara maupun manca negara.
” Dengan media film, saya berharap tujuan kita untuk mempopulerkan kopi kita (kopi Semende) bisa lebih mudah diterima masyarakat,” kata Marni kepada Kabarserasan.com di Balai Agung Serasan Sekundang, Jumat (5/03/2019) malam.
Menurut Marni film “Anak Kopi” ini akan mengambil lokasi syuting dibeberapa tempat pariwisata yang ada di Muara Enim. ” Ya, film ini juga dikemas untuk memperkenalkan tempat-tempat wisata di daerah kita,” jelasnya.
Sementara itu, Sutradara dan Penulis Skenario “Anak Kopi” Lia Fendiana Rozita menuturkan, film ini mengisahkan perjuangan anak muda yang bernama Halid. Pemuda ini merupakan putra seorang buruh tani yang bekerja di kebun milik seorang bandar kopi.
” Film ini bercerita tentang perjuangan Halid dari anak seorang buruh tani hingga menjadi pemilik kebun dan pengusaha cafe yang sukses,” tutur Sutradara muda yang akrab disapa Lia ini.
Lia menambahkan, pesan moral dalam film ini adalah kesuksesan seseorang tidak memandang keturunan siapa, tapi bisa dihasilkan melalui kerja keras. ” Apa yang dialami Halid semasa kecil, dia jadikan pelajaran untuk menggapai sukses,” tutur Lia.
Lia berharap, kehadiran film “Anak Kopi” ini, bisa diterima masyarakat luas. Sehingga nama kopi Semende bisa lebih dikenal lagi. (Amr)
