Isak Tangis Keluarga Korban Lion Air PK LQP Warnai Kedatangan Janry di Bandara Sultan Thaha Jambi

Korban lion JT610 asal Jambi tiba di Bandara Sultan Thaha. Kabarserasan.com/azi

Jambi, Kabarserasan.com — Suasana duka di Bandara Sultan Thaha, Jambi di kawasan Jambi Selatan, Kota Jambi pecah dengan isak tangis keluarga korban tragedi pesawat Lion Air JT 610 di perairan Kerawang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Air mata ibu dan ayah almarhum Janry Efriyanto Sianturi (26), yakni James Sianturi dan
Romand Sinabutar tidak dapat terbendung lagi saat keduanya ketemu dengan
kerabatnya yang sejak tadi datang menyambutnya.

Menurut ayah korban, James Sianturi tidak bisa berbicara banyak. Dua dan keluarganya
hanya bisa mengucapkan banyak terimakasih atas apresiasi dan dukungan terhadap
anaknya yang menjadi korban pesawat jatuh.

“Saya hanya bisa mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, baik Pemerintah
Provinsi Jambi, Pemkab Muarojambi,” ujarnya, Senin (6/11/2018).

Selanjutnya, kepada media, dia mengaku akan memakamkam anaknya secepatnya.
“Rencananya, anak saya akan dimakamkan pada hari Rabu,” jawabnya singkat.

Korban sendiri, dibawa menggunakan pesawat Lion Air PK LGZ dengan nomor
penerbangan GT 608 pada Senin sore.

Selanjutnya, dengan menggunakan mobil ambulance RS Bhayangkara Polda Jambi,
karyawan Bank BNI sebagai Analis Pemasaran Bisnis Usaha Kecil di Pangkal Pinang
dibawa ke rumah duka di Perum Puri Masurai II, Blok AJ 06 Kelurahan Mendalo Darat,
Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muarojambi, Jambi. (azi)

 

 

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here