Muara Enim, Kabarserasan.com — Azam Pratama hilang di Sungai Enim, tepatnya di Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim, Kamis (19/4/2018) sekitar pukul 10:30 wib.
Bocah berusia 3 tahun itu diduga tenggelam usai terpeleset, saat asyik bermain bersama teman-temannya di belakang Rumah Makan Mandailing yang berada didekat aliran sungai Enim, di Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul.
Usai kejadian itu, kemudian teman-teman korban yang ikut bermain langsung memberitahukan pada orang tuanya. Namun korban sudah hanyut terbawa arus. Sehingga warga dan keluarga korban memberitahukan ke pihak kepolisian untuk minta bantuan melakukan penyisiran sungai.
Mendapat laporan itu, Polsek Lawang Kidul meminta bantuan tim Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim dan tim Basarnas kota Palembang. Selanjutnya tim Basarnas menerjunkan 8 personel dar Pos Sar Kota Pagaralam.
“Usai mendapat laporan, tim Basarnas dibantu BPBD Muara Enim dan tim resque PTBA langsung bergerak mencari korban, namun hingga pukul 5 sore, korban belum ditemukan,” kata Kepala BPBD Muaraenim, Tasman saat dikonfirmasi, Kamis (19/4/2018).
Tasman menerangkan, pencarian terhadap korban hanyut akan terus dilakukan sampai korban ditemukan. Dilokasi pencarian, tim telah menerjunkan sejumlah peralatan perahu karet dan ambulance dari tim resque PTBA.
“Tim juga berpencar dan memperluas area pencarian di sungai, mudah-mudahan korban segera ditemukan oleh tim maupun masyarakat sukarelawan yang ikut melakukan pencarian,” pungkasnya.(ans)
