Bandarlampung, Kabarserasan.com—Setelah sempat memberikan klarifikasi beberapa jam sebelumnya, Bupati Lampung Tengah nonaktif, Mustafa akhirnya dijemput Komisi Pemberatasan Korupsi atau KPK pada Kamis (15/02/2018) sore.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Suntana ketika dikonfirmasi kabar penangkapan Mustafa oleh KPK ini, membenatkan, meski Suntana menegaskan tidak tahu dalam kepentingan apa dan statusnya sebagai apa, Mustafa dijemput KPK.
“Memang benar, sore tadi beliauy dijemput KPK di rumah pribadinya di daerah Kedaton. Kalau kami Polda Lampung sifatnya hanya memback-up saja, karena itu sepenuhnya kewenangan KPK. Pak Mustafa kooperatif. Jadi tidak ada penangkapan, tapi penjemputan,” ujar Suntana menjelaskan.
Pasca penjemputan tersebut, kediaman pribadi Mustafa di Jalan Danau Singkara, Kedaton, Bandar Lampung pada Kamis malam terlihat sepi dari penghuni rumah maupun keluarga sang bupati.
Hanya saja yang terlihat petugas kepolisian dari Polresta Bandar Lampung bersiaga di depan rumah tersebut. Mustafa sendiri kabarnya sudah langsung dibawa ke kantor KPK Jakarta, menaiki pesawat penerbangan Kamis malam (ano)
