Tanggamus, Kabarserasan.com—KPUD di daerah yang akan melaksanakan Pilkada Serentak 2018, terus melakukan berbagai persiapan untuk suksesnya pemilihan kepala daerah tersebut. Demikian pula di Kabupaten Tanggamus, salah satu dari dua kabupaten di Provinsi Lampung yang akan menggelar Pilkada 27 Juni 2018 mendatang.
Untuk meminimalisasikan potensi Golput—sebutan bagi warga pemilih tidak mencoblos, Rabu (24/01/2018) siang KPUD setempat melakukan sosialisasi tentang Pilkada, ke warga binaan yang menjadi penghuni lembaga pemasyarakatan (Lapas) di daerah itu.
“Tujuan sosialisasi di dalam Lapas ini untuk memastikan para warga binaan tetap mendapatkan hak suara politiknya pada Pilkada Gubenur Lampung dan Pilkada Bupati 2018 di Kabupaten Tanggamus,” ujar Ketua KPUD Kabupaten Tanggamus, Otto Yuri Saputra.
Dengan sosialisasi ini, jelas Otto, diharapkan para warga binaan di Lapas ini tetap menggunakan hak suara politik alias tidak menjadi Golput. “Dalam sosialisasi ini, kami pihak Lapas tentu berharap KPUD memfasilitasi untuk mempermudah warga binaan Lapas menyalurkan hak politiknya,” kata Kepala Lapas Kelas 2B Kota Agung, Tanggamus, Syamsudin.
Tahapan sosialisasi Pilkada ini akan terus dilakukan pihak KPUD termasuk ke masyrakat, hingga menjelasng pelaksanaan pencoblosan 27 Juni 2018 mendatang. Di Kabupaten Tanggamus, dalam pemilihan bupati ada dua pasang kandidat yang akan bersaing merebut simpati warga pemilih. (ano)
