Muara Enim, Kabarserasan.com —-Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar membuka kegiatan Branding Muara Enim 100 Smart City Regency yang diikuti para pelajar SMP dan SMA di Kota Muara Enim yang dilaksanakan di ruang rapat Pangripta Nusantara, kantor Bappeda Muara Enim, Jumat (20/10/2017).
Pada kesempatan itu Muzakir meminta para pelajar untuk memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang tepat guna dan bermanfaat.
” Manfaatkan media sosial seperti facebook, vlog, instagram dan lain sebagainya untuk hal-hal yang positif. Misalnya memposting pembangunan yang ada di Kabupaten Muara Enim. Bukan memanfaatkan iptek untuk hal yang negative,” pesan Muzakir.
Muzakir menjelaskan, konsep kota pintar tidak hanya bisa diaplikasikan di kota, namun juga bisa di kabupaten hingga ke desa.” Salah satu daerah yang sukses menjalankan smart city (kota pintar adalah Kabupaten Banyunwangi,” ungkapnya.
Dengan mengedepankan perkembangan smart regency berbasis kampung yang menjadi garga pelayanan publik terdepan. Hal ini membuktikan bahwa kepuasan pelayanan public didukung oleh kualitas aplikasi yang tepat guna.
“Kegiatan Branding Muara Enim Smart City Regency ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Muara Enim dalam mendukung program Smart City dan diharapan Kabupaten Muara Enim dapat masuk dalam 100 smart city nasional,” harap Muzakir.
Sementara itu, Kepala Bappeda Muara Enim Dr H Abdul Najib MM mengungkapkan kegiatan ini mendatangkan narasumber dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI yakni Hari Kusdarianto dan Fitrah Rachmat.
” Khusus kegiatan yang diikuti para pelajar SMP dan SMA di Kota Muara Enim ini, bertujuan untuk membangkitkan kreatifitas generasi muda dalam pemanfaatan teknologi informasi yang sederhana, namun sangat berguna dalam proses Branding Muara Enim Smart Regency,” ujarnya.
Baca juga: Angka Kemiskinan di Muara Enim Masih Tinggi
Penulis: Khairul Amri
Editor: Amri
