Pemprov Jambi Diminta Utamakan Investor Lokal Garap Pembangunan Infrastruktur

Usman Ermulan

Jambi, Kabarserasan.com — Nota anggaran APBD tahun 2018 yang disampaikan oleh Gubernur Jambi beberapa waktu lalu mendapat tanggapan positif dari berbagai elemen masyarakat.

Salah satunya oleh tokoh masyarakat Jambi Usman Ermulan. Dia menilai, nota anggaran APBD tahun 2018 sebesar Rp. 3.586 triliun yang dibagi untuk belanja langsung sebesar 48, 89 persen, atau senilai Rp. 1,753 triliun dan belanja tidak langsung sebesar 51.11 persen atau senilai Rp. 1.884 triliun itu sudah seimbang.

” Artinya apa? Dengan anggaran antara belanja tidak langsung dan langsung sudah seimbang. Berarti ini telah menunjukan porsi positif terhadap pembangunan infrastruktur di Provinsi Jambi,” terang mantan Bupati Tanjungjabung Barat ini.

Namun dia menekankan agar pembangunan infrastruktur sebesar Rp. 1,7 triliun lebih yang bisa dimanfaatkan oleh warga Jambi.

” Saya sarankan, agar anggaran langsung untuk pembangunan infrastruktur dikerjakan oleh kontraktor lokal,” kata Usman, Minggu (10/09/2017).

Menurutnya, hal ini sebagai salah satu untuk memberdayakan investor lokal dan mensiasati ekonomi di Jambi, karena duit sebesar Rp. 1,7 triliun lebih harus dibelanjakan di Provinsi Jambi.

Usman Ermulan tidak menginginkan investor dari luar Jambi yang mengerjakannya, karena hasilnya akan keluar dari Jambi.

Berbeda dengan investor lokal yang membelanjakan hasil usahanya di Jambi, sehingga dapat memberikan kesejahteraan bagi warga Provinsi Jambi dari berbagai profesi.

“Pesan saya jangan cari investor atau kontraktor asing, lokal kan banyak. Duit Jambi harus beredar di Jambi pula. Jangan dari luar Jambi,” tukas Usman.

Penulis: Azhari
Editor: Amr

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here