Sarolangun, Kabarserasan.com — Warga Desa Lubuk Sayak, Kecamatan Pelawan, Kabupaten Sarolangun, Jambi dibuat heboh dengan penemuan dua ekor kepala kerbau tanpa badan tergeletak di tanah kosong yang berada di desa tersebut.
Potongan kepala kerbau tersebut diduga dilakukan oleh pencuri pada saat malam hari. Pasalnya, baru diketahui oleh warga saat pagi hari.
Salah satu akun media sosial facebook yang diposting Afrizal Izal banyak mendapat tanggapan dari warganet.
Dalam poto yang dipostingnya, terlihat dua kepala kerbau tergeletak di tanah tanpa terdapat badan kerbau tidak jauh kandang yang berada di tepi jalan.
Bahkan, selain dari kepala kerbau tersebut, terlihat juga badan kerbau yang telah dipotong yang terletak berdekatan dari dua kepala kerbau.
Tidak lama poto diposting di akun facebooknya dengan teks tulisan yang menyebutkan “Sepo la yang maling kerbau Dusun Kami Ko yo” (siapalah yang mencuri kerbau dusun kami yo) banjir komentar dari para warganet yang mencapai 182 komentar.
Salah satu akun @kamelia chuby menyebutkan jika di desanya, yakni Desa Tendah, Kecamatan Cermin Nan Gedang hampir tiap malam warga kehilangan kerbau.
Tidak hanya di desanya saja, akan tetapi di Desa Lubuk Resam dan Lubuk Resam Ilir juga mengalami hal yang serupa.
Mengetahui kejadian ini, Camat Pelawan Syamsurizal mengakui kejadian adanya peristiwa tersebut. Menurutnya, ini merupakan yang kedua kalinya terjadi di wilayahnya.
“Saya sudah menelpon kades setempat dan kades bilang benar, ini yang kedua kalinya terjadi. Tahun dulu juga pernah mengalami seperti ini dan pelakunya menggunakan mobil jenis kijang. Jadi kerbau yang dipotong dimasukkan kedalam drum oleh pelaku,” ujarnya.
Disamping itu, sambungnya, kejadian tersebut sudah ditangan Polisi. Bahkan pihak kepolisian sudah mendatangi TKP penemuan kepala kerbau tersebut.
“Tadi pagi Polisi sudah datang di TKP. Mudah-mudahan pelakunya cepat ditangkap. Kalau laporan dari kades tadi kerbau yang hilang dua ekor dan satunya mati lantaran dibius,” ungkap Syamsurizal.
Penulis: Azhari
Editor: Amr
