Kerinci, Kabarserasan.com — Bencana datang tak mengenal waktu. Meski masih dalam suasana lebaran, hujan deras yang terjadi sejak Minggu malam kemarin hingga Senin (26/6/2017) dini hari di wilayah Kabupaten Kerinci, Jambi menyebabkan banjir yang cukup besar. Akibatnya, ratusan unit rumah warga di Kecamatan Air Hangat dan Depati Tujuh terendam.
Camat Air Hangat Dafrisman saat dikonfirmasi, membenarkan, ratusan rumah di wilayahnya terendam banjir yang disebabkan air Sungai Batang Merao meluap.
“Banjir yang menggenangi rumah warga sejak Minggu malam kemarin dikarenakan tembok penahan aliran Sungai Batang Merao Jebol,” katanya, Selasa (27/6/2017).
Dampaknya luar biasa. Ada dua desa yang terparah terendam banjir yakni Muara Semerah dan Muara Semerah Mudik. Bahkan warga di dua desa tersebut sudah ada yang mengungsi.
“Dua desa yang mengungsi yakni Muara Semerah dan Muara Semerah Mudik, karena ketinggian air yang masuk ke rumah sudah mencapai 70 centimeter,” ungkapnya.
Terkait musibah banjir ini, pihaknya sudah melaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kerinci dan Dinas Sosial untuk turun membantu mengevakuasi warga di Air Hangat.
“Saya sekarang lagi di lokasi banjir untuk mendata warga dan membantu evakuasi,” tandasnya.
Sementara itu, dibeberapa kecamatan lain terpantau juga mengalami banjir, seperti di Kecamatan Depati Tujuh dan Air Hangat Timur.
Baca Juga:Â Banjir di Kota Jambi, 500 Rumah Warga Terendam
Informasi yang dihimpun Kabarserasan.com dilapangan, di Kecamatan Depati Tujuh , desa yang terendam banjir, yakni Koto Panjang, Kubang Gedang, Desa Baru Kubang, Lubuk Suli, Ladeh, Koto Lanang, dan Kayu Aho Mangkak.
Sedangkan di Kecamatan Air Hangat, desa yang terendam banjir, yakni Muara Semerah, Muara Semerah Mudik, Sawahan Jaya, dan Koto Air.
Saat ini, warga berharap pemerintah daerah terdekat memberikan bantuannya, pasalnya warga diratusan rumah yang terendam banjir tidak dapat merayakan lebaran.
Penulis: Azhari
Editor: Amr