Bungo, Kabarserasan.com — Puluhan penumpang Sriwijaya Air tujuan Jakarta-Bungo (Jambi) nyaris mengamuk, setelah mengetahui semua barang bawaan yang masuk dibagasi pesawat tertinggal di bandara udara Soekarno Hatta, Jakarta.
Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian yang mencoreng maskapai yang satu-satunya melayani penerbangan Bungo-Jakarta atau sebaliknya ini terjadi pada H–1 Hari Raya Idul Fitri lalu.
Salah satu penumpang Teguh Irawan mengungkapkan, saat ikut dalam penerbangan Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ092 tujuan Jakarta-Bungopuluhan penumpangnya dibuat emosi karena barang bawaannya tertinggal di Jakarta.
“Ya saat itu saya baru menyadari saat saya menunggu diruang tunggu bagasi. Setelah dua jam lebih barang saya dan puluhan penumpang lainnya tidak ada,” katanya Selasa (26/6/2017).
Akhirnya, para penumpang menanyakan ke petugas bandara, namun menurut petugas barang bagasi sudah habis, sehingga membuat para penumpang tambah bingung dan emosi.
“Kami saat itu dibuat bingung, yang kemudian puluhan penumpang nyaris mengamuk karena tidak ada jawaban yang jelas dari management bandara” ujarnya,
Menurutnya, kejadian ini terjadi sehari jelang lebaran. Tidak ingin menambah persoalan, pihak bandara menyarankan agar menanyakan ke conter Sriwijaya setempat.
Betapa kagetnya para penumpang, ternyata barang bawaan penumpang tidak terbawa pesawat alias tertinggal di Jakarta.
“Barang bawaan kami berlebih sehingga ditinggal, kata pihak Sriwijaya Air. Inikan jawaban yang tidak logis karena setiap barang yang berlebih pun kita diwajibkan bayar uang bagasinya,” terang Teguh dengan nada tinggi.
Beruntung, pimpinan Sriwijaya Air di Bandara Bungo kemudian langsung turun tangan dan membuat perjanjian dengan para penumpang.
“Dia berjanji barang bawaan penumpang yang tertinggal di Jakarta akan sampai dialamat esok harinya, jika tidak maka maskapai akan memberikan ganti rugi. Ya, alhamdulillah mereka menepati janji,” tukasnya.
Teguh dan penumpang lain berharap kedepannya tidak terjadi lagi, sehingga menimbulkan kerugian bagi penumpang pesawat.
Penulis: Azhari
Editor: Amr
