Pembunuhan Ibu dan Anak, Polisi Belum Temukan Pelaku

Rumah duka, keluarga menunggu pemakaman/ Foto: ano

Kotabumi, Kabarserasan.com—Kasus tewasnya ibu dan anak di Kabupaten Lampung Utara, Lampung, hingga hari kedua, Rabu (22/03/2017) masih misteri, setidaknya bagi warga sekitar. Polisi mengaku belum menemukan identitas pelaku.

Sungguh malang nasib Sumarijah (57) dan anaknya, Supriyani (38). Kematiannya tragis warga Desa Kali Cinta, Kecamatan Kotabumi Utara, Lampung Utara ini, hingga dua hari kejadian belum juga diketahui, siapa yang menghabisi nyawa keduanya. Selain itu, jenazah masih di rumah sakit, belum boleh dimakamkan, karena masih diperlukan polisi untuk proses otopsi.

Pantauan kabarserasan.com hinga Rabu siang, sejumlah keluarga dan kerabat korban, berkerumun di depan kamar RSUD Mayjen Ryacudu, Kotabumi. Niat mereka untuk membawa pulang dan memakamkan kedua jenazah, tidak diizinkan pihak kepolisian, karena alasan masih diperlukan tim forensik kepolisian.

Sumarijah dan Supriyani, Selasa (21/03/2017) ditemukan tewas tergeletak di ladang mereka, dengan tubuh bersimbah darah dan penuh luka tusukan dan bacokan di sekujur tubuhnya. Jenazah keduanya pertama kali ditemukan Sutopo, suami Sumarijah, yang datang untuk membawakan makanan, karena siang itu mereka hendak memanen tanaman padi
Baca Selengkapnya: Ibu dan Anak Tewas Dibantai di Ladang

“Kami belum bisa memastikan identitas pelaku, namun dari ciri fisik dan sidik jari yang ditemukan, kuat dugaan pelakunya tidak sendiri” kata Kasat Reskrim Polres Lampung Utra, AKP Supriyanto Husin, menjelaskan

Sementara itu di kediaman korban, persiapan pemakaman sudah dilakukan. Ditemui di rumah duka, Sutopo, mengaku masih tidak mengerti, siapa yang tega berbuat demikian keji kepada isteri dan anaknya.

“Sepengetahuan saya, kami tidak punya musuh, dan rasanya juga tidak ada masalah dengan siapa pun. Jadi saya masih bingung, mengapa sampai begini” kata Sutopo.

Dalam pengusutan kasus ini, hingga Rabu, polisi sudah meminta keterangan lima orang saksi, termasuk Sutopo. Otopsi diperlukan polisi, selain untuk memastikan sebab kematian, juga untuk mendapatkan gambaran waktu, kira-kira jam berapa kedua korban tewas. (ano)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here