Bandarlampung, Kabarserasan.com—Dipicu dendam lama, seorang pria paruh baya di Kota Bandar Lampung, Lampung, Senin (16/01/2017) siang babak belur dikeroyok dua pria, seorang bapak dan anaknya.
Korban bernama Dudung (32 tahun) ini dikeroyok Rohadizon dan anaknya, Billion, saat mengendarai sepeda motornya di Jalan Pulau Sebesi, Kelurahan Sukarame, Bandar Lampung, dan tiba-tiba dihentikan dan langsung dipukuli.
Belakangan diketahui, Rohadizon dan Dudung pernah terlibat konflik pada Desember 2012 lalu. Saat itu, Rohadizon memasukkan mobilnya di bengkel milik teman Dudung, untuk diservis. Saat perbaikan sudah selesai, pemilik bengkel minta biaya tambahan tapi Rohadizon menolak. Buntutnya, Rohadizon dipukul, bahkan juga dibacok hingga dirawt di rumah sakit.
Masih sakit hati dengan pengeroyokan itulah, Rohadizon setelah sembuh dari semua lukanya terus mencari Dudung, hingga akhirnya melihatnya saat Dudung melintas dengan sepeda motornya.
Dudung yang babak belur akhirnya dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Ia mengalami luka cukup parah di bagian wajahnya. Ia beruntung, saat pengeroyokan terjadi, polisi dating dan menyelamatkan nyawanya.
“Karena dendam Pak, dia pernah memukuli orang tua saya sampai luka parah. Jadi pas lihat dia di jalan, langsung saja dikejar dan dipukuli” kata Bilion, tentang pemukulan oleh ia dan ayahnya ini.
Setelah mempelajari kasusnya, pihak Polsek Sukarame, Bandar Lampung yang menangani kasus ini akhirnya memutuskan mengamankan kedua pelaku dan juga korban. Dudung ikut diamankan polisi, selain untuk keselamatan nyawanya, juga karena ia jjuga pelaku penganiayaan Rohadizon, dalam kasus sebelumnya, sebagaimana pernah dilaporkan korban Rohadizon.(ano)
