Serangan Anjing Liar, Perburuan Oleh Warga Dihentikan

Warga lakukan perburuan anjing liar/ Foto:kabarserasan.com/wan

Palembang, Kabarserasan.com—Perburuan anjing liar di kawasan Kemang Agung, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan, kini dihentikan warga, menyusul larangan pihak Pemerintah Kota Palembang.

Seperti diketahui, sudah tiga anak di kawasan Kemang Agung, dalam sebulan terakhir menjadi korban serangan gerombolan anjing liar. Dua diantaranya bahkan meninggal dunia, dengan tubuh penuh luka gigitan hewan buas tersebut. Sedang satu korban lain, masih dalam perawatan di rumah sakit. (Baca: Warga Lakukan Perburuan Anjing Liiar)

Padahal menurut warga, ada sekitar 6-7 ekor anjing liar yang melakukan penyerangan, dan belum semunya berhasil ditangap atau dimatikan. Akibat pelarangan ini, warga masih dilanda ketakutan, dan membekali anak-anak mereka saat sekolah, dengan senjata pelindung, dari kayu sampai batu.

“kami takutlah dengan banyaknya anjing ini. Jadi kami bekali anak-anak dengan batu atau kayu. Biar kalau anjing-anjing itu menyerang lagi, minimal ada cara untuk melindungi anak-anak ini,” ujar Azizah, salah seorang warga setempat

Pihak Pemkot Palembang sendiri membantah tudingan mereka lamban bertindak, menyikapi kasus ini, meski sudah ada tiga korban. Mereka berkilah, susahnya penanggulangannya karena hewan-hewan buas itu tidak jelas dari mana dan siapa pemilikya.

“Kami tidak kalah cepat dari warga, karena kami juga sudah turun ke lapangan. Tapi sulit dilakukan penindakan karena sepertinya anjing-anjing itu bukan dari daerah sini (Kota Palembang) tapi dari luar daerah” ujar Kabid Peternakan DP2K (Dinas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan) Pemkot Palembang, Novianti.

warga sendiri sempat melakukan perburuan dan menembak mati empat anjing liar yang telah menyerang warga mereka. Dengan dihentikannya perburuan itu, warga berharap ada langkah nyata dari Pemkot Palembang. (wan)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here