Indonesia Kalah dari Thailand, Muzakir Kecewa

Pencetak 2 gol Thailand Siroch Chattong foto Ist

Muara Enim, Kabarserasan.com – Dua gol stiker gempal Thailand Siroch Chattong pada menit ke 37 dan 47 menggagalkan mimpi Indonesia menjadi juara untuk pertama kali dalam ajang AFF.

Dua Gol Siroch tersebut menjadikan agregat 3-2 untuk tim gadjah putih. Thailand pun menjadi juara untuk kelima kalinya di turnamen sepak negara-negara ASEAN tersebut.
Sementara Indonesia harus puas 5 kali jadi runner-up turnamen 2 tahunan ini.

Kekalahan tersebut tentu mengecawakan pecinta sepak bola Indonesia, termasuk Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar yang ikut Nobar bersama wartawan di Balai Agung Serasan Sekundang, Sabtu (17/12/2016).

Muzakir mengatakan, kekalahan Indonesia terjadi karena mental pemain Indonesia belum kuat. ” Mental pemain kita harus dibenahi,” kata Muzakit usai pertandingan.

Dia juga menyoroti kartu merah yang di dapat Abduh Lestaluhu di menit akhir. ” Sebagai atlet profesional harusnya hal seperti itu tidak perlu terjadi. Itu tindakan yang tidak terpuji,” ujarnya.

Abduh Lestaluhu secara tidak terpuji menendang bola ke bangku cadangan pemain Thailand sehingga memunculkan kericuhan.

Bupati Muara Enim Ir H Muzakir SS saat Nobar bersama wartawan Muara Enim
Bupati Muara Enim Ir H Muzakir SS saat Nobar bersama wartawan Muara Enim

Selain itu, Muzakir kurang sependapat terkait naturalisasi pemain. ” Untuk apa kita menaturalisai pemain. Seharusnya kita membina atlit-atlit kita sendiri. Dengan pembinaan yang baik, saya yakin suatu saat Indonesia akan memilki tim sepak bola yang kuat, palimng tidak di Asia,” pungkasnya.

Pencapaian Indonesia sebetulnya sudah luar biasa. Target yang dibebankan kepada Boaz Solossa dan kawan-kawan adalah lolos babak semifinal.

Indonesia sempat mengalami berbagai permasalahan seperti pembatasan 2 pemain dari tiap Selain itu tidak ada kompetisi resmi, karena sempat di skor FIFA.

Skuat kedua tim:

Thailand: 1-Kawin Thamsatchanan, 3-Theerathon Bunmathan, 5-Adison Promrak, 19-Tristan Do, 4-Kroekrit Thaweekarn, 6-Sarach Yooyen, 18-Chanathip Songkrasin, 14-Sarawut Masuk, 10-Teerasil Dangda, 7-Charyl Chappuis, 9-Siroch Chatthong (Sarawat Masuk 89′)

Cadangan: 20-Sinthaweechai Hathairattanakool, 23-Chanin Sae-ear, 2-Peerapat Notchaiya, 11-Mongkol Tossakrai, 12-Adul Lahsoh, 15-Koravit Namwiset, 16-Pratum Chuthong, 17-Tanaboon Kesarat, 21-Pokklaw Anan, 29-Rungrath Poomchantuek, 35-Prakit Deeprom, 36-Pravinwat Boonyong

Indonesia: 1-Kurnia Meiga, 2-Beny Wahyudi (Dedi Kusnandar 46′), 3-Abduh Lestaluhu, 16-Fachruddin, 23-Hansamu Yama, 25-Manahati Lestusen, 19-Bayu Pradana, 14-Rizky Pora (Ferdinand Sinaga 73′), 8-Stefano Lilipaly, 21-Zulham Zamrun (Lerby 63), 7-Boaz Solossa

Cadangan: 22-Teja Paku Alam, 26-Andritany, 4-Abdul Rachman, 6-Evan Dimas, 9-Ferdinan Sinaga, 11-Dedi Kusnandar, 12-Lerby Eliandy, 13-Yanto Basna, 17-Muchlis Hadi, 18-Bayu Gatra, 27-Gunawan Dwi Cahyo

Penulis: Khairul Amri
Editor: Amr

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here