Jambi, Kabarserasan.com—Ada-ada saja cara orang menarik pelanggan, sambil beramal. Yang dilakukan Abdi, seorang pemangkas rambut di Kota Jambi ini, sangat menarik.
Pemilik Pangkas Rambut “Barber Eng” ini, menggelar aksi Jambi Peduli Aceh, untuk membantu warga yang menjadi korban bencana gempa 6,4 SR di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh beberapa waktu lalu.
Caranya? Lewat usaha pangkas rambut yang ia buka di kawasan tempat nongkrongnya anak muda di Kota Jambi, Port of Destination (POD) di kawasan Pakuan Baru, Jambi Selatan, ia mengratiskan biaya potong rambut, dan pelanggan diarahkan untuk menyalurkan uangnya ke kotak amal yang sudah ia siapkan.
“Gunting rambut di sini kita gratiskan, Bang. Mereka cukup memberikan uangnya ke kotak amal yang disediakan untuk membantu korban bencana gempa bumi di Aceh,” ujarnya.
Abdi mengaku terinspirasi dari banyaknya kelompok masyarakat tertentu yang, dengan adanya bencana, kerap menggalang dana di jalan-jalan. Ia melihat, tak semua warga masyarakat yang peduli, memberikan sumbangan lewat kelompok itu, bukan karena tidak mau menyumbang tapi karena factor lain, misalnya rishi atau malah terganggu.
“Nah berawal dari situ, saya berfikir, bagaimana kita menyalurkan keinginan orang untuk menyumbang dengan cara yang lebih halus.Lalu saya koordinasikan dengan Albert, pemilik POD, untuk membuka aksi gunting rambut gratis ini. Amal dapat, rambut keren habis,” Abdi menjelaskan asal mula aksinya yang telah dilakukan tiga hari terakhir ini.
Untuk melancarkan aksi mulia ini, ia membuka dua tempat bersebelahan kanan kiri di pintu masuk POD.
“Pokoknya, tidak terima bayaran pangkas rambut sepersen pun. Berapa pun langsung masuk kotak amal yang bertuliskan “Hair Cut for Charity”. Kita cuma gunting rambut saja,” tutur Abdi.
Aksinya mendapat sambutan positif masyarakat Kota Jambi. Sejak mulai dibuka, tempat pangkas rambutnya banyak yang dating, bahkan ada juga dari luar daerah di wilayah Provinsi Jambi, misalnya dari Kabupaten Batanghari.
Rafif, warga Persijam, Jambi Selatan, misalnya, mengaku datang ke tempat pangkas rambut Abdi, selain untuk memotong dan merapikan rambutnya yang sudah panjang, juga ingin beramal, membantu korban bencana gempa Aceh.
“Idenya luar biasa. Gunting rambutnya juga rapi. Sudah banyaklah yang menyumbangnya, Bang,” kata Afif.
Albert, pemilik POD juga mengaku kagum dan mendukung ide Abdi ini, yang menurutnya unik tapi sangat menarik. “Ini adalah aksi spontan. Bukan hanya uang saja yang sudah terkumpul, tapi ada juga sumbangan berupa sembako, mi instan, obat-obatan dan lainnya,” ujar Albert.
Albert menjelaskan, aksi gunting rambut gratis plus beramal ini didatangi sekitar 30 orang setiap hari. Mereka memotong rambut sambil menyumbang. Ada juga tamu POD yang dating sekedar untuk ikut berpartisipasi.
Nah, bagi anda yang ingin merapikan rambut sekalian beramal, silakan datang ke POD secepatnya, karena aksi amal ini akan berakhir hingga 19 Desember mendatang. (azi)
