Muara Enim, Kabarserasan.com – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Muara Enim Adhiyaksa Dharma Yuliano SH MH menerima penghargaan dari Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan sebagai pemapar terbaik terkait kinerja Kejari Muara Enim.
Adhi mengatakan, penghargaan tersebut diberikan hasil pemantauan bidang-bidang yang ada di Kejati, baik intelijen, Pidsus, Pidum serta bidang pembinaan dan pengawasan. ” Selain itu yang menjadi penilaian adalah realisasikan program yang direcanakan,” kata Adhi kepada Kabarserasan.com di ruang kerjanya, Selasa (13/12/2016).
Adhi menuturkan dalam paparan tersebut dia juga menyampaikan inovasi di Kejari Muara Enim. ” Inovasi yang kita lakukan antara lain adalah memanfaatkan dan merubah mobil yang sudah tidak dipakai menjadi mobil yang produktif. Semua itu kita lakukan Untuk mencapai pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tuturnya.
Mobil tersebut antara lain digunakan sebagai kendaraan operasional untuk mengantar barang bukti. ” Para pencari keadilan yang memiliki barang bukti yang disita oleh kepolisian dan kejaksaan. Apa bila perkaranya sudah inkracht, kita kembalikan dengan diantarkan ke alamat sesuai dengan yang ada diberkasa acara,” jelasnya.
Selain itu, mobil tersebut dimanfaatkan sebagai mobil penyuluhan hukum gratis. ” Di mobil ini juga tersedia perpustakaan. Intinya bagaimana kita memberikan penerangan dan pengetahuan hukum kepada masyarakat Muara Enim secara maksimal,” ujarnya,
Piagam Penghargaan 2016
Menurut Adhi, penghargaan yang diterima pada 5 Desember 2016 lalu, menjadi pemacu jajaran Kejari Muara Enim untuk berbuat lebih baik. ” Penghargaan ini merupakan reward bagi kinerja yang sudah kami laksanakan dan merupakan penghargaan dari pimpinan atas kinerja yang sudah kami lakukan. Kedepan kita berusaha untuk mempertahankan yang sudah didapat dan mencoba untuk lebih baik lagi,” tegasnya.
Di sisi lain Adhi menilai, secara umum pengetahuan dan kepedulian hukum masyarkat Kabupaten Muara Enim masih kurang. ” Ini menjadi tugas kami selaku penegak hukum serta orang yang mengerti hukum untuk terus melakukan penyuluhan,” kata dia.
Adhi mejelaskan, di Kejari Muara Enim sudah dibentuk bagian pelayanan hukum agar masyarakat dapat bertanya permasalahan hukum yang terjadi. Baik melalui online di website, maupun datang langsung ke kantor Kejari.
” Produk pelayanan hukum yang sudah dilaksanakan Kejari Muara Enim antara lain, Jaksa masuk sekolah, ke universitas, dengan biaya program dari Kejaksaan. Kita juga bekerja sama dengan Pemkab Muara Enim,” terangnya.
Adhi menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Muara Enim untuk menjauhi perbuatan melawan hukum. ” Kenali Hukum dan Jauhi Hukuman. Usahakan tahu mengenai hukum namun menjauhi perbuatan melawan hukum,” harapnya.
Penulis: Khairul Amri
Editor: Amr