Inilah Kelompok Massa Aksi Damai 212 Berjalan Kaki ke Jakarta

Peserta Aksi Damai Jalan Kaki dari Cikarang

Jakarta, Kabarserasan.com—Ada yang menarik dari Aksi Super Damai 212 di Jakarta yang akan dilaksanakan Jumat (02/12/2016) pagi. Berbeda dengan dua aksi sebelumnya, aksi ketiga ini diwarnai banyaknya peserta aksi yang nekat berangkat dengan berjalan kaki.

Kamis (01/12/2016) malam, ribuan umat Islam berkumpul di Masjid Nurul Taqwa Kota Bekasi, Jawa Barat. Mereka akan hadir dan menjadi peserta Aksi Damai 212 di Lapangan Monas Jakarta, dan untuk ke sana mereka akan berjalan kaki, dengan perhitungan Jumat menjelang sholat subuh sudah tiba di Istiqlal, Jakarta.

Sebelum berangkat mereka diwanti-wanti dulu oleh pihak Polresta Bekasi agar berhati-hati dan mengikuti Aksi Damai dengan damai, tertib dan tidak bertindak anarkis. Sebelum berangkat mereka mengenakan pita bendera merah putih dan membawa bendera kalimat La ila ha illallahlah, dan ketika mulai berjalan, mereka mulai mengucapkan takbir.

Yang fenomenal tentu saja kelompok peserta aksi dari Ciamis Jawa Barat. Mereka bertolak dari Kota Ciamis pada hari Selasa (29/11/2016) dengan jumlah peserta sekitar 1.500 orang, tergabung dalam kelompok Gerakan Nasional Pengawal Fawa (GNPF) MUI Kabupaten Ciamis. Perjalanan mereka dikawal sejumlah aparat kepolisian.

Peserta Aksi Jalan Kaki dari Ciamis, Jawa Barat
Peserta Aksi Jalan Kaki dari Ciamis, Jawa Barat

Jumlah mereka terus bertambah, karena banyak warga yang ikut bergabung di setiap daerah yang mereka lewati. Rabu malam mereka tiba di Kota Bandung, setelah menemph perjalanan sekitar 130 Km.

Di sana datang belasan bus yang disediakan pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Sebagian menerima tawaran itu , namun sekitar 300 orang memutuskan tetap melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki, dan diperikirakan tiba di Jakarta sekitar pukul 07.00 Juma, tepat saat Aksi Damai 212 dimulai.

“Kami memutuskan orang yang sudah berjalanan kaki ratusan kilometer akan naik bus. Orang yang masih mau, masih kuat, dan mampu akan jalan kaki,” kata Nonop Hanafi, Koordinator GNPF MUI Cimais.

Aksi sama juga dilaukan ratusan warga Kota Serang, Banten, yang memulai jalan kakinya sejak Kamis (01/12/2016) pagi menuju jakarta untuk niat sama, ikut Aksi Damai 212. Kamis malam mereka sudah sampai di Kawasan Jayanti, Kabupaten Tangerang.

Seperti rombongan dari daerah lain yang berjalan kaki, rombongan in pun selain membawa bendera dan atribut , juga membawa bekal pakaian dan kebutuhan logistik seperti air mineral dan makanan yang di simpan di mobil bak terbuka dan minibus, yang mengiringi perjalanan mereka.

“Maksud dan tujuan tidak lain bahwa umat muslim banten sungguh serius menuntut kepada aparat penegak hukum untuk menegakan hukum seadil-adilnya. Hukum tidak hanya tajam ke bawah tapi tumpul ke atas” kata Sudrajat, salah satu peserta aksi jalan kaki ini.

Dari Depok, Jawa Barat, aksi jalan kaki menuju Jakarta juga dilakukan ribuan warga, dengan titik kumpul di Halte Universitas Indonesia, dan mulai menempuh perjalanan sekitar 40 Km mulai dari pukul. 00.00 WIB, Jumat (02/12/2016) dini hari.

Dari sana mereka mengambil jalan melalui Lenteng Agung, kemudian ke arah Pasar Minggu dan beristirahat di Pancoran, Jakarta Selatan. Setelah istirahat, mereka melanjutkan perjalanan melalui Jalan Protokol gatot Subroto menuju Menteng, untuk selanjutnya bergabung dan melakukan sholat subuh Masjid Istiqlal. (Jun)

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here