Jambi, Kabarserasan.com—Sungai Batanghari di Jambi meluap akibat tingginya intensitas hujan di wilayah itu beberapa hari terakhir. Pemerintah Kota Jambi, menetapkan status waspada banjir.
“Luapan Sungai Batanghari saat ini terus meningkat dari beberapa hari sebelumnya, yakni mencapai 13,20 meter, yakni sudah masuk kategori waspada,” kata pihak BPBD Jambi.
Kepala BPBD dan Damkar Kota Jambi Ridwan menyatakan kesiapan petugasnya dalam menghadapi berbagai ancaman bencana, terutama banjir di Kota Jambi.
“Ketinggian debit air di Sungai Batanghari berkisar 13,20 meter berarti berstatus waspada.Namun pada level 13,50 meter status meningkat pada siaga IV,” katanya.
Ridwan minta seluruh petugas melakukan kesiagaan, mengantisipasi aneka bencana, yang ditimbulkan menyertai bencana banjir ini, seperti angin puting belitung dan tanah longsor di Kota Jambi.
“Dimulai dari kesiapan logistik, obat-obatan, pangan, perahu karet dan petugasnya dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas dan yang terkait lainnya, agar mempermudah terjadinya evakuasi,” katanya.
Menurutnya, dengan kesiapsiagaan seluruh pihak, dari lurah, camat sampai SKPD dan badan terkait, akan mempermudah penanganan akibat yang ditimbulkan, dalam rangka membantu para warga yang menjadi korban bencana ini.
“Dalam bencana saat ini, baik lurah dan camat tidak perlu lagi membuat surat dalam melaporkan adanya kejadian banjir, tapi telepon langsung sehingga bisa cepat tertangani petugas,” harap Ridwan.
Rencananya pada Senin mendatang, akan digelar apel siaga bencana banjir Kota Jambi yang akan dihadiri langsung Walikota Jambi Syarif Fasha. (azi)
