Jakarta, Kabarserasan.com—Korps Brimob siap mengamankan Pilkada Serentak yang akan akan dilaksanakan Februari 2017 mendatang.
Demikian ditegaskan Wakapolri Komjen Syafruddin, usai memeriksa kesiapan pasukan Brimob di Mako Brimob Kelapa Dua, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (18/10/2016) siang.
Kekuatan Brimob yang berjumlah 43 ribu personel, kata Wakapolri, sudah disiapkan untuk terlibat dalam pengamanan di 101 wilayah yang melangsungkan Pilkada, baik di tingkat provinsi mau pun kabupaten/Kota.”Pada prinsipnya (Brimob) siap diterjunkan dalam pengamanan keamanan dan kedaulatan negara, termasuk di dalamnya pengamanan Pilkada serentak nanti,” tegas Wakapolri Komjen Syafruddin.
Terkait suhu politik yang mulai memanas mendekati masa kampanye, Wakapolri minta masyarakat tidak mudah terprovokasi rumor yang mengganggu keamanan negara, termasuk kemungkinan kekuatan terorisme yang dapat saja memanfaatkan situasi.
Saat berkunjung ke Mako Brimob ini, Wakapolri Komjen Syafruddin menerima penghargaan Brivet Gegana dari Kepala Korps Brimob Irjen Pol Murad Ismail, lantaran dianggap berkontribusi besar bagi Korps Brimob.
Ini bukan penghargaan pertama bagi mantan ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla—saat , JK menjadi wapres mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini. Karena sebelumnya, saat Syafruddin menjabat kapolda Kalimantan Selatan, ia pun pernah mendapat penghargaan dari Brimob.
“Ini yang Korps Brimob berikan adalah brivet Gegana. Bapak Wakapolri telah memberikan sumbangsihnya kepada kemajuan Korps Brimob,” Sebut Kakor Brimob Irjen Pol Murad Ismail.
Syafuddin dalam catatan kariernya di Polri memang pernah mengenyam pendidikan Brimob di Watu Kosek, Jawa Timur di tahun 1985 dan 1990. Syafrudin bahkan pernah menduduki jabatan Komandan Pusdik Brimob.Jadi Syafrudin dianggap “orang dalam” bagi satuan pasukan andalan Polri ini (Junel)
