Dengan raihan ini Muzakir mengatakan, dia bersyukur Kota Muara Enim kembali meraih piala Adipura yang ke-11 kali secara berturut-turut. ” Tujuan awal kita, bukan untuk mendapat penghargaan atau piala. Tapi mengajak masyarakat Kabupaten Muara Enim agar berprilaku hidup bersih dan sehat sehingga kota akan lebih nyaman,” ungkapnya.
Muzakir menjelaskan, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun taman-taman dan hutan kota untuk memberikan kesan teduh dan indah.
“Sudah puluhan miliar dana yang kita keluarkan untuk membangun taman kota. Dan kita harapkan kepada masyarakat itu dijaga bukan sebaliknya dirusak apalagi dicuri,” tegasnya.
Sementara Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Muaraenim Ir H Zulkarnain MT menerangkan, untuk tahun ini ada sedikit perubahan dan sebutan dalam kategori penerimaan Adipura.
” Sebelumnya ada dua kategori yakni Adipura Kencana dan Adipura, untuk tahun ini terdapat tiga kategori yaitu Adipura Paripurna yang dahulunya bernama Adipura Kencana, selanjutnya Adipura Kirana dan Adipura Buana,” terangnya.
” Berkat kerja keras semua pihak, alhamdulillah kita bisa mempertahankan penghargaan Adipura yang ke -11 kali berturut-turut,” ujar Zulkarnain.
Kedepan, lanjutnya pihak berharap terus ada peningkatan. “Untuk Muara Enim yang menjadi perhatian adalah pasar. Saat ini kita sedang bangun pasar tradisional modern, mudah-mudahan kedepan bisa menambah penilaian Adipura,” tutup Zulkarnain.
Penulis: Khairul Amri
Editor: Amr
