Muara Enim Bangun Tiga RS Pratama

Menurut Muzakir, pembangunan RS Pratama atau yang juga dikenal dengan rumah sakit type D ini merupakan salah cara untuk mewujudkan Muara Enim SMAS (Sehat, Mandiri, Agamis dan Sejahtera.

“Rumah Sakit Pratama ini kita bangun untuk merealisasikan dan mendukung misi dan visi Kabupaten Muara Enim dari sisi Sehat,” kata Muzakir usai peletakan batu pertama(ground breaking) RS Pratama di Desa Muara Dua, Kecamatan SDL, Kabupaten Muaraenim, Senin (30/5/2016).

Muzakir menungkapkan, sebelumnya Pemkab telah membangun RS Pratama di Kecamatan Lubai Ulu dan Gelumbang.

Selain untuk mempermudah akses kesehatan bagi masyarakat, lanjutnya, RS Pratama ini dibangun untuk membantu kemampuan dan kapasitas di RS MH Rabain Muaraenim yang sebentar lagi akan naik kelas menjadi RS Type B yakni sebagai rumah sakit rujukan regional di Sumsel.

” Keberadaan rumah sakit pratama ini, bukan saja untuk warga Kabupaten Muaraenim, tetapi juga bisa digunakan untuk warga di luar Kabupaten Muara Enim,” ujar Muzakir.

Sementara Kadinkes Muaraenim dr H Yan Riyadi MARS m menambahkan, RS Pratama ini untuk mendukung dan menunjang keberadaan RS MH Rabain Muaraenim menuju type B sebagai rumah sakit rujukan regional.

Rumah sakit Pratama yang dibangun dengan luas tanah 2 hektar ini identik dengan rumah sakit kelas D dengan kapasitas rawat inapnya minimal 30 tempat tidur. Sedangkan dokter yang dibutuhkan minimal dua dokter spesialis yakni penyakit dalam dan bedah, dokter umum 4 dan sekitar 50 tenaga medis serta pegawai pendukung lainnya.

“Kita sudah koordinasi dengan BKD Muaraenim untuk menata kembali tenaga kesehatan sehingga bisa mengisi ketiga RS Pratama tersebut,” kata dr Yan.

Untuk pendanaan lanjutnya, pembangunan fisik RS Pratama ini didanai murni dari AOBD Kabupaten Muara Enim.

Adapun dana yang dibutuhkan untuk pembangunan fisik sebesar Rp 15 miliar untuk. Sedangkan untuk mobilier, Alkes serta penunjang lainnya dibutuhkan lagi dana sekitar Rp 15 miliar yang berasal dan dana APBN dan APBD Muara Enim. ” Untuk Alkes lebih dominan dari dana pusat,” jelas dr Yan.

Penulis: Khairul Amri
Editor: Amr

 

 

 

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here