KPU: Jika Calon Tunggal, Pilkada Diundur

“Kita buka ruang pendaftaran yang tanggal 1 sampai 3. Nanti kalau sampai tanggal 3 (Agustus) juga cuma ada satu, kita undur ke 2017,” kata Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiansyah di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (29/7/2015).

Menurut dia, KPU harus menunda pergantian pemimpin di daerah yang baru memiliki satu calon pasangan atau belum ada sama sekali hingga 2017 karena sudah sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, apabila dipaksakan maka terbentur dengan tahapan selanjutnya yang harus dilalui usai pemungutan suara pada 9 Desember.

“Kenapa harus diundur, kita harus pahami tahapan jadwal program sekarang cukup ketat. Di situ ada sengketa proses pilkada, ada urusan logistik,” ujarnya.

“Itu upaya mekanisme yang kita buka ruangnya dalam konteks ketika tidak ada calon mendaftar atau kurang dari dua,” lanjut dia. KPU tambah dia, menunggu pendaftaran tambahan calon kepala daerah hingga tanggal 3 Agustus pukul 16.00 waktu setempat.

Setelah itu akan dilakukan verifikasi ulang seperti kelengkapan dokumen administrasi dan riwayat kesehatan calon kepala daerah. Untuk upaya perbaikan dokumen dilakukan tanggal 4 sampai 7 Agustus.

“Penetapan bakal calon jadi calon tanggal 27 Agustus. Tanggal 25 kita umumkan, kita undi nomor urut, kemudian tanggal 27 kampanye,” kata dia.

Hasil rekapitulasi KPU, terdapat 12 daerah yang tidak memiliki lebih dari satu pasangan calon. KPU menghimpun data sebanyak 705 calon yang mendaftar, terdiri dari 650 calon laki-laki dan 55 calon perempuan.

Adapun, daerah yang jumlah pasangan calonnya kurang dari satu atau tidak ada sama sekali yaitu Kabupaten Asahan, Kabupaten Serang, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Surabaya, Kabupaten Blitar, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Minahasa Selatan, Kota Mataram, Kota Samarinda, Kabupaten Timur Tengah Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Penulis  : Amri
________________________________________________
BERITA LAIN:
Jadi Tersangka Korupsi, Kadisnaker PALI M Amin Ditahan
Ketua DPR Ingatkan Jokowi Hati-hati Pilih Menteri
Dua Pasangan Daftarkan Diri Untuk Pilkada PALI 
Presiden Jokowi Ingatkan Parpol untuk Tak Usung Calon Tunggal di Pilkada
Koordinasi Pemerintahan Jokowi/JK Lemah
Pemerintah Diminta Atasi Arus Urbanisasi Pasca Lebaran
Perbaiki Kinerja Pemerintah Reshufle Kabinet Diperlukan

 

 

 

 

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here