Menurutnya, partai berlogo matahari terbit itu siap masuk dalam kabinet apabila kehadiran PAN dibutuhkan untuk membantu pemerintah supaya bekerja efektif.
“Kita berposisi tidak dalam rangka meminta, kita menunggu apa-apa sesuai kebutuhan negara. Selama itu untuk kepentingan bangsa, kebaikan ekonomi kita,” kata Hanafi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (3/7/2015).
Dia mengatakan, di tengah-tengah kondisi ekonomi yang tidak pasti presiden memang membutuhkan konsolidasi politik. Baik itu menambah menteri dari partai politik atau kombinasi dari partai nonpartisan untuk menguatkan pemerintah.
“Fundamen dari orientasi ekonomi kita ke depan, kalau tidak punya dukungan parlemen kuat, sinyal pasar negatif terus,” ujarnya. Namun demikian, Wakil Ketua Komisi I DPR itu mengaku sampai sejauh ini belum ada pembicaraan bahwa Presiden Jokowi akan menarik PAN masuk dalam kabinet kerja.
“Apapun kata presiden, selama kita pertimbangkan baik, untuk politik terkonsolidasi saya kira kalau diajak bicara kita akan menyambut pembicaraan itu. Tapi saat ini saya juga tidak mendengar apapun,” kata dia.
Penulis : Amri
_________________________________________________
BERITA LAIN:
Kontroversi Dana Jaminan Hari Tua, Ini Penjelasan Menaker
Kemendagri Tolak Petahana Mengundurkan Diri
KPK Tetapkan Bupati Empat Lawang dan Istri Sebagai Tersangka
Pekan Depan, Kejari Muara Enim Periksa Tersangka Kasus Damkar
Deretan Pasangan Suami Istri Yang Terjerat KPK
Kapolri: Tiap Tahun Kasus Narkoba Naik 10 Persen
Anggota DPRD Terlibat Suap Akan Dipecat
Â
Â
Â
Â
Â
