Hal ini diakui oleh Khaidir (42) salah seorang manager hotel yang ada di Kabupaten Muara Enim. Menurutnya, saat ini pendapatan hotel turun drastis hingga 70 persen dari sebelumnya. Atau jika beberapa waktu lalu hotel selalu sibuk dengan kegiatan – kegiatan, rapat oleh dinas instansi yang ada di Kabupaten Muara Enim, sehingga pihak hotel selalu bisa mendapatkan target yang maksimal. Namun sekarang, hanya mengandalkan tingkat hunian hotel saja, terang Khaidir.
Lanjut Khaidir, Griya Sintesa Peninsula Muara Enim yang dikelolanya, selalu menjadi tempat favorit bagi instansi atau dinas di lingkungan Pemda Kabupaten Muara Enim maupun luar daerah untuk melakukan rapat atau kegiatan karena hotel memiliki fasilitas yang lengkap.
Berbagai upaya untuk mendongkrak kembali pendapatan hotel telah dilakukan, seperti mengadakan promosi paket ulang tahun, pernikahan, perpisahan sekolah serta paket dinner.
“Kalau hanya mengandalkan tingkat hunian hotel saja, jelas kami kesulitan” keluhnya. Larangan pegawai negeri sipil (PNS) untuk tidak melakukan kegiatan rapat di hotel sebenarnya tidaklah kaku, serta ada pengecualiannya. Seperti jika tidak ada gedung pemerintah yang bisa memuat jumlah peserta rapat, alternatifnya tentu di gedung milik swasta seperti hotel,” lanjut Khaidir (ME-2)
Berita Lain:
Cegah Beredarnya Apel Impor Berbakteri, Muara Enim Perketat Pengawasan
Musim Penghujan, Waspada Penyakit Demam Berdarah
Ratusan Koperasi Di Muara Enim Tidak Aktif
Minim Perusahaan di Muara Enim Pekerjakan Penyandang Cacat
Dana Desa Baru Terealisasi 10 persen
Jelang Pilkada PALI, 5 Kandidat Siap Bertarung
Kurang Vitamin D Picu Kanker Usus
Yukk…Cari Tahu Tentang Kolesterol
Pemicu Kolesterol Tinggi