Nah, kini menjelang lawatan sang presiden ke luar negeri mengikuti sejumlah agenda pertemuan di forum internasional, sejumlah kepala negara lain telah antre menyampaikan keinginannya untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo, tak terkecuali Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
“Banyak sekali yang meminta bertemu dengan Presiden baik di APEC, ASEAN, dan G-20. Kami susun permintaan itu karena memang jadwalnya sangat padat,” ujar Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Istana Kepresidenan, Selasa (4/11/2014) di Jakarta.
Menurut jadwal, Presiden Joko Widodo akan menghadiri APEC Economic Leaders’ Meeting di Beijing, Tiongkok, pada 8-12 November. Lalu akan hadir di acara ASEAN Summit di Myanmar pada 12-14 November. Kemudian dilanjutkan menghadiri G20 Leaders’ Summit di Brisbane, Australia, pada 15-16 November.
Untuk persiapan mengikuti sejumlah pertemuan itu, menurut Menlu, Selasa malam presiden telah memanggil sejumlah menteri, diantaranya Menko Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, dan Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil, selain Retno sendiri sebagai Menteri Luar Negeri .
Jokowi sendiri, menurut Retno, belum bisa memastikan kepala negara mana saja yang akan ditemuinya, hanya persiapannya sudah matang. “Kita sudah presentasikan program dan substansi yang akan diangkat di pertemuan-pertemuan itu,” ujar Retno.
Menurut Menko Polhukam Tedjo, sejumlah kepala negara yang ingin bertemu Jokowi diantaranya Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Presiden Tiongkok Xi Jinping, Presiden Amerika Serikat Barack Obama, dan Presiden Myanmar Thein Sein. (Junel)
Â
 Baca Juga:
Mendagri Tjahjo Larang Pejabat Gunakan Fasilitas VIP
Pemerintah Segera Luncurkan KIS
Edhy Prabowo Terpilih Menjadi Ketua Komisi IV DPR RI
Kabinet Kerja Jokowi-JK
Â
Â
Â
Â
