PTBA Raih Laba Bersih Rp.1,83 Triliun

Direktur Utama PTBA Milawarma mengatakan, perolehan laba bersih Rp. 1,83 triliun tersebut merupakan kontribusi dari penjualan batubara sebesar 17,76 ton. Dimana 9,59 tom atau 54 persen berasal dari penjulan ekpsor. Sementara sisanya 8,17 ton dari penjualan domestik. Dari penjualan tersebut PTBA meraih pendapatan Rp.11,21 triliun.

Mila mengunkapkan, dari volume penjualan 2013, 15,09 ton merupakan produksi dari unit pertambangan Tanjung Enim dan anak perusahaan PT Internasional Prima Coal (IPC) di Kalimantan Timur dan 2,73 ton pembelian dari pihak ketiga.

“Meski terjadi penurunan harga batubara yang sangat signifikan pada 2013, PTBA berhasil menjadi produsen batubara dengan net provit Margin tertinggi dari seluruh emiten batubara nasional, yakni 15,6 persen,” ujar Milawrma usai RUPS di bilangan Kuningan Jakarta, Kamis (27/3/2014).

Lebih lanjut Milawarma menyampaikan, prestasi ini diraih PTBA dengan mengambil langkah-langkah strategis di bidang operasional, di antaranya memprioritaskan penjualan batu bara kalori tinggi yang banyak diminati pasar ekspor, meminimalkan pemakaian alat tambang yang menggunakan BBM.Selain itu, optimalisasi penggunaan peralatan tambang yang menggunakan tenaga listrik juga dimaksimalkan, dengan pembangkit milik sendiri

“Kita juga terus melakukan efisiensi operasi dan ekspansi pemasaran sehingga kita masih cukup baik dari yang lain,” ujarnya. Untuk tahun 2014, perseroan menargetkan volume penjualan sebesar 24,72 ton. Angka ini meningkat 37 persen dari realisasi penjualan tahun 2013. Untuk mendukung target penjualan tersebut, Perseroan bersama anaka perusahaan IPC menetapkan produksi sebesar 19,80 ton.Sedangkan sisanya 3,98 ton pembelian dari pihak ketiga. (Amr)

Berita Lain:
Bangunan Pasar Desa Air Lintang Mubazir
Lingkungan Kantor SKPD Tak Terawat
Wakil Bupati Muara Enim Lantik 106 Pejabat Eslon

 

 

 

 

 

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here