Polisi Ungkap Rekayasa Perampokan Truk Karet

Peristiwa perampokan itu sebenarnya telah direkayasa sopir truk, Herman Edi (49), warga Ds Gunung Megang Luar, Muara Enim. Hal ini terungkap setelah polisi berhasil melacak truk tersebut dengan GPS. “Dari hasil penulusuran dengan GPS, truk tersebut berhenti paling lama di Desa Talang Taling Kecamatan Gelumbang, tepatnya di bekas PT KDC,” kata Kapolsek Lembak, AKP Saifullah,  Kamis (20/2/2014).

Di lokasi tersebut, polisi menemukan bekas jejak ban truck. Petugas kemudian menginterogasi petugas keamanan PT KDC bernama Amin. Dari keterangan Amin tersebut akhirnya petugas berhasil mengungkap kasus perampokan ini.

“Perampokan truk itu telah direkayasa. Kita telah berhasil menangkap 5 pelaku yang terlibat, yakni sopir truk, dua orang penjaga keamanan PT KDC tempat mereka membongkar karet dan dua orang warga yang ikut menurunkan karet dari dalam truk,” jelas Saifullah.

Dari keterangan para pelaku, polisi kemudian menangkap Heri Capri (23) warga Lahat. Heri Capri dan Herman Edi merupakan aktor  yang merekayasa laporan perampokan tersebut ke polisi. Getah karet hasil curian tersebut telah ditawarkan para pelaku kepada seorang berinisial BA (45),  warga Talang Taling Gelumbang yang kini masih dalam pengejaran polisi.

“Kita masih melakukan pengejaran kepada BA. Motif perampokan rekayasa ini untuk memperkaya diri mereka masing masing,” pungkas Kapolsek.(Me)
 

Berita Lain:

Warga Laporkan Kades Prambatan Ke Cabjari
Kapolda: Segera Inventaris Tambang Ilegal
RSU HM Rabain Dibobol Maling

 

 

 

Advertisement

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here