”Dari tahun 2009 sampai 2013 lalu kita telah menemukan 15 kasus penderita virus HIV AIDS di Kabupaten Muara Enim dan PALI. Dari jumlah itu 4 orang sudah meninggal dan 11 orang lagi masih dalam pengawasan. Mereka yang masih kita awasi ada yang sudah berpindah ke kabupaten lain,” jelas Alius, Minggu (12/1/2014).
Hanya saja Alius merahasiakan indentitas para penderita dan masih dalam pengawasan.
”Kalau baru terkena virus ISM, masih bisa diobati, tetapi kalau sudah menjadi virus HIV sangat sulit,” jelasnya.
Menurutnya, HIV merupakan virus yang memperlemah kekebalan tubuh manusia. Orang yang terkena virus HIV akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik. Meskipun penangannya dapat memperlambat laju perkembangan virus tersebut, namun penyakit itu belum benar-benar bisa disembuhkan.
Dijelaskannya, kebanyakan kasus HIV AIDS terjadi karena seks bebas. Pihaknya terus melakukan penyuluhan kepada orang-orang yang rentan terhadap penyakit ini.
”Seks bebas sangat sulit dicegah, tinggal kesadaran masing-masing untuk mengantisipasi dan menghindari timbulnya virus tersebut,” jelasnya. (Me)
