Hal itu diketahui setelah KPU Kabupaten Muara Enim melakukan penyisiran nama yang belum masuk daftar pemilih tetap (DPT) pemilu legislatif. Penyisiran itu dilakukan menyusul keluarnya surat edaran KPU nomor 644/KPU/IX/2013 tertanggal 14 September 2013. Anggota KPUD Muara Enim divisi tehnis, Suprayitno, ketika dikonfirmasi mengakui banyaknya masyarakat yang belum terdaftar di DPT.
“Pada penetapan awal DPT Pemilu legislatif masih ada nama warga yang belum masuk,” jelas Suprayitno, Senin (30/9/2013).
Menurutnya, nama yang belum masuk DPT yakni di TPS 12 di Kelurahan Air Lintang, Kecamatan Muara Enim, sebanyak 467 orang. Lalu ada juga sebanyak 20 orang pemilih yang berasal dari Kecamatan Gunung Megang.
Dijelaskannya, selain melakukan penyisiran nama yang belum masuk, KPU juga melakukan pengecekan kemungkinan nama yang masuk dalam DPT\ tercatat doubel. Begitu juga nama warga yang sudah meninggal dunia tapi masih masuk DPT.
Nama warga yang belum masuk DPT, ditunggu sampai 11 Oktober 2013. Hal itu sesuai dengan surat edaran KPU pada 12 dan 13 Oktober sudah masuk dalam agenda penetapan DPT pemilu legislatif kembali. Bila mengacu pada keputusan KPU Muara Enim sebelumnya jumlah DPT untuk pemilu legislatif sebanyak 536.726, terdiri dari 268.369 pemilih laki-laki dan 268.357 pemilih perempuah. (Me)
