Bandarlampung, Kabarserasan.com—Warga di Provinsi Lampung, Rabu (14/02/2018) malam geger, dengan kabar Bupati Lampung Tengah, Mustafa yang sedang dalam proses mencalonkan diri sebagai Gubernur Lampung, ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK bersama 13 orang lainnya pada hari itu.
Sepanjang Rabu malam, kabar ini beredar cepat dan luas melalui link berita daring dan jejaring media sosial. Menurut informasi, Mustafa bersama 13 orang lain ditangkap terkait kasus suap. Ke 14 orang tersebut, ditangkap di Lampung dan Jakarta, dan dalam penangkapan itu KPK menyita uang bernilai mliaran rupiah.
Khusus Mustafa, masih menurut informasi yang beredar, pada Rabu malam untuk sementara diamankan dan menjalani pemeriksaan penyidik KPK di Polda Lampung, sebelum diberangkatkan ke Jakarta.
Kabarserasan.com bersama beberapa media lain yang coba memantau di Polda Lampung, terlihat suasananya sepi, dengan penjagaan seperti biasa, terlihat di pintu gerbang. Beberapa wartawan yang coba masuk ke dalam untuk mencari informasi, dicegat petugas jaga.
Hingga Rabu malam, belum ada pihak di Lampung—baik KPK, kepolisian maupun aparat Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, yang memberi keterangan resmi seputar kabar operasi tangkap tangan (OTT) KPK ini.
Namun di Jakarta, beberapa jam setelah kabar tersebut beredar, KPK melalui juru bicaranya Febri Diansyah membenarkan adanya penangkapan tersebut. Febri menjelaskan, 14 orang tersebut ditangkap di dua lokasi berbeda, enam diantaranya ditangkap di Lampung, sedang delapan lainnya ditangkap di Jakarta.
Yang ditangkap di Jakarta, tiga orang anggota DPRD Lampung Tengah, dua orang pejabat Pemkab Lamteng dan satu orang penguasaha. Mereka langsung dibawa ke gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan.(ano/jun)
