Bandarlampung, kabarserasan.com—Polda Lampung, Jumat (03/11/2017) siang melakukan tes urine kepada seluruh anggotanya. Hasilnya sangat mengejutkan, Tujuh orang anggotanya yang bertugas di Direktorat Narkoba, positif mengandung narkoba.
Untuk pelaksanaan tes urine ini, pimpinan Polda Lampung memang mengumumkannya secara dadakan. Maksudnya agar tak ada kesempatan bagi anggotanya untuk menghindar, dan jika mengkonsumsi narkoba cepat diketahui.
Satu persatu anggota dilakukan tes urine, dikawal ketat personel dari Satuan Propam. Tak ada yang bisa menghindar, termasuk perosonel Direktorat Narkoba. Urine kemudian diperiksa, dan terungkap, ketujuh anggota Direktorat Narkoba tersebut positif mengandung narkoba jenis zat amphetamine.
Menurut Direktur Narkoba Polda Lampung Kombes Pol M Abrar Tuntalanai, ketujuh peronel tersebut anggota Tim Operasional (Tim Opsnal) Ditnarkoba Polda Lampung. “Terhadap hasil pemeriksaan itu, ketujuh personel langsung diserahkan ke Bidang Propam untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Abrar.
Abrar menjelaskan, tes urine ini bagian dari Operasi Anti Narkotika (Operasi Antik) yang dilakukan di internal kepolisian, atas perintah Kapolri Jenderal Tito Karnavian, yang dilakukan serentak di seluruh kepolisian di Indonesia.
Operasi ini, lanjut Abrar, akan terus dilakukan, untuk mencegah personel kepolisian tidak terlibat pemakaian dan penyalahgunaan barang terlarang tersebut. (ano)
