Muara Enim, Kabarserasan.com — PLN Rayon Muara Enim melakukan tindakan tegas terhadap pelanggan yang menunggak pembayaran listrik.
Kepala PLN Rayon Muara Enim Rully Patria menegaskan, pihaknya tak segan untuk melakukan pemutusan bagi pelanggan yang bandel.
” Bagi pelanggan yang menunggak lebih dari dua bulan, Kwh meternya akan diangkat,” tegas Rully kepada Kabarserasan.com, Rabu (26/7/2017).
Rully mengungkapkan, pada bulan Juli 2017 ini sudah sebelas pelanggan yang Kwh dibongkar. ” Untuk pelanggan yang menunggak satu sampai dua bulan, kita hanya melakukan pemutusan sementara,” terangnya.
Menurut Rully, kebijakan pemutusan tersebut untuk membiasakan pelanggan agar membayar tepat waktu setiap bulannya.
Rully menjelaskan, tagihan yang dibayar digunakan PLN untuk memperbaiki jaringan dan menambah jaringan baru di wilayah yang belum ada listrik, sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan.
“Jadi yang saat ini terbiasa membayar listrik dua bulan sekali agar dapat membayar rutin setiap bulannya bila tidak ingin diputus,” ujarnya.
Selain itu, untuk menghindari pemutusan, Rully menyarankan pelanggan untuk migrasi dari Kwh paskabayar ke Kwh pra-bayar.
“Dengan beralih ke listrik prabayar, pelanggan dapat mengatur sendiri pemakaiannya. Selain lebih hemat juga tidak akan diputus. Untuk migrasi ke Kwh pra-bayar, pelanggan tidak dikenakan biaya,” tutup Rully.
Baca Juga:Â Tiga Kecamatan di Muara Enim akan Mengalami Pemadaman Listrik
Baca Juga:Â Menunggak 4 Bulan, Listrik Asrama BLK Muara Enim Diputus
Penulis: Anas
Editor: Amr
