Bandarlampung, Kabarserasan.com—Polisi di Lampung kembali menghabisi nyawa orang yang mereka anggap penjahat.
Kali ini giliran seorang pria bandar narkoba yang jadi sasarannya. Sebelumnya, polisi di daerah ini juga menembak mati dua Bandar narkoba lain dan seorang begal.
Penembakan bandar narkoba bernama Ade Yunizar alias Kojek ini, terjadi Selasa (07/03/2017) siang. Kojek yang saat akan ditangkap melakukan perlawanan dengan senjata apinya, langsung dihabisi polisi.
Dari pria yang menurut polisi seorang bandar besar narkoba di Bandar Lampung ini, disita sejumlah barang bukti empat paket sabu sebesar 335 gram, 1.200 butir pil ekstasi serta satu pucuk senjata api jenis revolver berikut tiga amunisi yang sempat digunakan pelaku untuk melawan polisi.
Setelah tewas, jenazah warga Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung ini dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk divisum, sebelum diserahkan ke keluarganya.
“Petugas kami di lapangan terpaksa mengeksekusi pelaku bandar narkoba ini karena melakukan perlawanan dengan senjata api saat proses penangkapan berlangsung” ujar Kapolda Lampung, Irjen Pol Sudjarno.
Dalam catatan polisi, Kojek yang tubuhnya penuh tattoo ini, merupakan penjahar peredaran narkoba ketiga yang ditembak mati polisi di lampung pada kurun waktu sepanjang 2017. Sebelumnya, polisi juga menembak dua orang bandar narkoba.
Baca Juga:
Baku Tembak dengan Polisi, Dua Bandar Narkoba Tewas
Begal Sadis Ditembak Mati Polisi
Tidak sampai di sini, karena polisi mengaku sudah mempunyai daftar para Bandar narkoba lain yang akan jadi target penangkapan, yang jika melakukan perlawanan, akan ditindak tegas, seperti Kojek dan dua Bandar lainnya yang telah dihabisi polisi. (ano)
