Buah Impor Banjiri Pasar, Pemerintah Harus Lindungi Petani

“Kami mendesak pemerintah untuk lebih serius melindungi petani buah lokal,” kata anggota Komisi IV DPR Siswono Yudhohusodo dalam siaran pers yang diterima Kabarserasan.com di Jakarta Selasa, (4/3/2014).

Dia mengatakan, Indonesia merupakan negara yang kaya akan potensi sumber daya alam, salah satunya adalah buah-buahan. Dengan sumber daya yang melimpah itu, sudah seharusnya buah lokal mampu memenuhi kebutuhan nasional.

“Persediaan buah lokal merupakan hak setiap rakyat. Oleh karena itu, pemerintah bertanggung jawab terhadap ketersediaan buah lokal,” ujarnya.
 
Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR itu menambahkan, melimpahnya peredaran buah impor di pasaran menjadi ancaman serius terhadap buah buahan lokal Indonesia.

“Petani buah lokal menjadi semakin terpuruk dan sulit berkembang. Bukan hanya itu, peredaran buah impor kini sudah menyebar ke pelosok di Indonesia,” kata dia.

Gabungan Importir Hasil Bumi Indonesia merilis, impor produk hortikultura (buah dan sayur) yang dilakukan oleh Indonesia terhitung besar. Saat ini 85 persen dari seluruh produk Hortikultura yang beredar dan dinikmati oleh konsumen di Indonesia merupakan produk impor. Selain itu, jumlah impor produk tersebut selalu meningkat setiap tahunnya.
 
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) impor buah Indonesia dari Cina (sebagai negara pemasok buah impor terbesar ke Indonesia sepanjang tahun 2011 dan periode Januari?Februari 2012) mengalami kenaikan dari angka USD 46,7 juta pada bulan Desember 2011 menjadi USD 62,6 juta pada bulan Januari 2012 dan dari angka USD 30 juta pada bulan Februari menjadi USD 48,2 juta pada bulan Maret di tahun yang sama.

Selain itu impor buah dari Thailand juga mengalami kenaikan dari angka USD 10,95 juta pada bulan Juni 2012 menjadi USD 35,07 juta pada bulan Juli 2012 dan mencapai angka USD 40,55 juta pada bulan Agustus 2012.
 
“Kasihan petani buah lokal, pemerintah harus segera memikirkan pemberdayaan buat mereka, sejatinya ini untuk kemandirian pangan negara kita,” ujarnya. (Amr)

Berita Lain:

Harga Getah Karet Terus Turun
Tingkatkan Kinerja Keuangan PTBA Genjot Ekspor
Ini Dia Kabinet Bayangan PDIP